Mesran.net merupakan sebuah web yang berisikan tentang informasi - informasi dan pembelajaran bahasa pemprograman terutama pemprogrman VB.net . Di web ini kita dapat memahami dan mengerti tentang Pemprograman VB.net
Ini adalah salah satu pemprograman VB.net yang dapat dipelajari di mesran.net yang dapat anda pelajari
Memasukkan hasil nilai mahasiswa dengan menggunakan ListView
Dengan coding :
Public Class Form1
Private Sub Form1_Load(ByVal sender As System.Object, ByVal e As System.EventArgs) Handles MyBase.Load
Call buattabel()
npm.Items.Add("1111001")
npm.Items.Add("1111100")
npm.Items.Add("1111010")
makul.Items.Add("komunikasi data")
makul.Items.Add("pemrograman")
makul.Items.Add("soper")
End Sub
Private Sub npm_SelectedIndexChanged(ByVal sender As System.Object, ByVal e As System.EventArgs) Handles npm.SelectedIndexChanged
If npm.Text = "1111001" Then
nama.Text = "Angga Kurniawan"
ElseIf npm.Text = "1111100" Then
nama.Text = "Ayu Ashari"
ElseIf npm.Text = "1111010" Then
nama.Text = "zulfa salsabila"
End If
End Sub
Private Sub btnproses_Click(ByVal sender As System.Object, ByVal e As System.EventArgs) Handles btnproses.Click
nangka.Text = 0.4 * nuts.Text + 0.6 * nuas.Text
If nangka.Text >= 80 Then
nhuruf.Text = "A"
ElseIf nangka.Text >= 70 Then
nhuruf.Text = "B"
ElseIf nangka.Text >= 60 Then
nhuruf.Text = "C"
ElseIf nangka.Text >= 50 Then
nhuruf.Text = "D"
Else
nhuruf.Text = "E"
End If
End Sub
Sub buattabel()
lv.Columns.Add("NPM", 80, HorizontalAlignment.Center)
lv.Columns.Add("Nama", 150, HorizontalAlignment.Left)
lv.Columns.Add("Mata kuliah", 100, HorizontalAlignment.Left)
lv.Columns.Add("Nilai UTS", 80, HorizontalAlignment.Center)
lv.Columns.Add("Nilai UAS", 80, HorizontalAlignment.Center)
lv.Columns.Add("Nilai Angka", 80, HorizontalAlignment.Center)
lv.Columns.Add("Nilai huruf", 80, HorizontalAlignment.Center)
lv.View = View.Details
lv.GridLines = True
lv.FullRowSelect = True
End Sub
Sub isitabel()
Dim lst As New ListViewItem
lst.Text = npm.Text
lst.SubItems.Add(nama.Text)
lst.SubItems.Add(makul.Text)
lst.SubItems.Add(nuts.Text)
lst.SubItems.Add(nuas.Text)
lst.SubItems.Add(nangka.Text)
lst.SubItems.Add(nhuruf.Text)
lv.items.add(lst)
End Sub
Private Sub btnisi_Click(ByVal sender As System.Object, ByVal e As System.EventArgs) Handles btnisi.Click
Call isitabel()
npm.Text = ""
nama.Text = ""
makul.Text = ""
nuts.Text = ""
nuas.Text = ""
nangka.Text = ""
nhuruf.Text = ""
End Sub
Private Sub btnhapusnpm_Click(ByVal sender As System.Object, ByVal e As System.EventArgs) Handles btnhapusnpm.Click
lv.Items.Remove(lv.SelectedItems(0))
End Sub
Private Sub btnhapuslist_Click(ByVal sender As System.Object, ByVal e As System.EventArgs) Handles btnhapuslist.Click
lv.Items.Clear()
End Sub
Private Sub btnhapusdata_Click(ByVal sender As System.Object, ByVal e As System.EventArgs) Handles btnhapusdata.Click
npm.Text = " "
nama.Text = " "
makul.Text = " "
nuts.Text = " "
nuas.Text = " "
nangka.Text = " "
nhuruf.Text = " "
End Sub
Private Sub btnkeluar_Click(ByVal sender As System.Object, ByVal e As System.EventArgs) Handles btnkeluar.Click
End
End Sub
End Class
Masih banyak lagi VB.net yang dapat anda pelajari di website mesran,net serta pemprograman - pemprograman lainnya . Maka dari itu segera kunjungilah mesran.net jika anda ingin mendapatkan ilmu yang lebih bermanfaat.
Http://mesran.blogspot.com
Blog Pertamaku
Sabtu, 03 Januari 2015
Jumat, 26 Desember 2014
Pengertian Scanner
A. Pengertian Scanner
Scanner adalah Suatu alat elektronik yang fungsinya mirip dengan mesin fotokopi. Mesin fotocopy hasilnya dapat langsung dilihat pada kertas sedangkan scanner hasilnya ditampilkan pada layar monitor komputer dahulu kemudian baru dapat diubah dan dimodifikasi sehingga tampilan dan hasilnya menjadi bagus yang kemudian dapat disimpan sebagai file text, dokumen dan gambar. Scanner merupakan suatu alat yang digunakan untuk memindai suatu bentuk maupun sifat benda, seperti dokumen, foto, gelombang, suhu, digunakan untuk mengambil citra cetakan (gambar, foto, tulisan) untuk diolah atau ditampilkan melalui komputer. Hasil pemindaian itu pada umumnya akan ditransformasikan komputer sebagai data digital Data yang telah diambil dengan scanner itu , bisa dimasukkan secara langsung ke semua aplikasi computer computer yang mengenali teks ASCII. Perbedaan tiap scanner dari berbagai merk terletak pada pemakaian teknologi dan resolusinya. Pemakaian teknologi misalnya penggunaan tombol-tombol digital dan teknik pencahayaan.
B. Sejarah Scanner
Sejarah perkembangan scanner berawal pada tahun 1975, ketika Ray Kurzweil dan timnya menciptakan Kurzweil Reading Machine beserta software Omni-Font OCR (Optical Character Recognation) Technology. Software ini berfungsi mengenali teks yang ada dalam objek yang discan dan menerjemahkannya menjadi data dalam bentuk teks.
Dari awal perkembangan itulah teknologi scanner berawal dan akhirnya terus berkembang sampai saat ini dengan teknologi yang semakin lama semakin maju. Kini scanner sudah dapat digunakan untuk menscan objek tiga dimensi dan film negatif.
Bentuk dan ukuran scanner bermacam-macam, ada yang besarnya seukuran dengan kertas folio ada juga yang seukuran postcard, bahkan yang terbaru, berbentuk pena yang baru diluncurkan oleh perusahaan WizCom Technologies Inc. Scanner berukuran pena tersebut bisa menyimpan hingga 1.000 halaman teks cetak dan kemudian mentransfernya ke sebuah komputer pribadi (PC). Scanner berukuran pena tersebut dinamakan Quicklink. Pena scanner itu berukuran panjang enam inci dan beratnya sekitar tiga ons. Scanner tersebut dapat melakukan pekerjaannya secara acak lebih cepat dari scanner yang berbentuk datar.
Data yang telah diambil dengan scanner itu, bisa dimasukkan secara langsung ke semua aplikasi komputer yang mengenali teks ASCII.
Pada saat ini, scanner sudah semakin berkembang dengan pesat. Banyak sekali scanner yang beredar di dunia dengan berbagai merk, diantaranya scanner keluaran dari Canon, Hewlett Packard ( HP ), EPSON, UMAX , Panasonic, Samsung, Fujitsu, Lexmark dan masih banyak lagi brand scanner yang lainnya yang semakin berkembang dengan pesat seiring penemuan baru teknologi scanner.
Penemuan scanner sangat terkait dengan perkembangan teknologi photography,fotokopi dan optical machine. Penemu scanner adalah Robert S. Ledley lahir di Newyork, Amerika Serikat pada tahun 1926. Hingga akhirnya pada tahun 1943 lahirlah CT Scanner yang mampu memindai seluruh tubuh dari ujung rambut hingga ujung kaki. Mesin temuannya itu di namakan Automatic Computerized Transverse Axial (ACTA).Demikian sejarah singkat penemuan scanner dan perkembangan scanner dari awal penemuannya sampai sekarang scnner baru dengan teknologi berbeda dan canngih telah ditemukan dan dikembangkan di dunia oleh berbagai Company seperti yang disebutkan di atas.
C. Macam – Macam Scanner
Bentuk dan ukuran scanner bermacam-macam, ada yang besarnya seukuran dengan kertas folio ada juga yang seukuran postcard, bahkan yang terbaru, berbentuk pena yang baru diluncurkan oleh perusahaan WizCom Technologies Inc. Scanner berukuran pena tersebut bisa menyimpan hingga 1.000 halaman teks cetak dan kemudian mentransfernya ke sebuah komputer pribadi (PC). Scanner berukuran pena tersebut dinamakan Quicklink. Pena scanner itu berukuran panjang enam inci dan beratnya sekitar tiga ons. Scanner tersebut dapat melakukan pekerjaannya secara acak lebih cepat dari scanner yang berbentuk datar. Data yang telah diambil dengan scanner itu, bisa dimasukkan secara langsung ke semua aplikasi komputer yang mengenali teks ASCII. Pada saat ini banyak sekali scanner yang beredar di dunia dengan berbagai merk pula, diantaranya scanner keluaran dari Canon, Hewlett Packard ( HP ), EPSON, UMAX dan masih banyak lagi.
Perbedaan tiap scanner dari berbagai merk terletak pada pemakaian teknologi dan resolusinya. Pemakaian teknologi misalnya penggunaan tombol-tombol digital dan teknik pencahayaan. Terdapat beberapa jenis pemindai bergantung pada kegunaan dan cara kerjanya, antara lain:
a. Hand Held scanner
Scanner yang pemakainanya menggunakan tangan untuk menggerakkan scanner yang nantinya akan menscan object yang akan di scan. Scanner jenis ini banyak digunakan padasupermarket, mall, minimarket, dan tempat lainnya yang digunakan untuk menscan harga barang dan menscan barkode.
b. Flat bed Scanner
Scanner yang penggunaannya dengan cara meletakkan objek yang akan discan diantara lensa sensor dan cover dan biasanya banyak dipakai di perkantoran untuk menscan dokumen, teks, image, photo, dan dokumen lainnya.
Alas kaca digunakan sebagai wadah dari gambar yang akan dibaca.
b. Sumber Cahaya
Sumber cahaya berupa lampu dengan intensitas cahaya cukup tinggi akan menghasilkan cahaya yang diarahkan ke gambar.
c. Sensor sinal pantulan
Jenis yang umum digunakan untuk jenis scanner flat bed adalah sensor CCD(charge-coupled devices). Alat ini berfungsi seperti mata yang akan membaca sinar pantulan dari gambar Untuk mengarahkan sampai ke CCD, cahaya pantulan dari gambar diarahkan dengan menggunakan sejumlah cermin dan lensa scanner.
d. Motor Stepper dan pita bergerigi
Karena data dibaca baris perbaris, maka dibutuhkan motor stepper dan pita bergerigi untuk menggerakan lampu dan CCD.
e. Penutup
Penutup digunakan untuk menghindari sinar luar yang masuk, sehingga data yang dibaca oleh CCD benar-benar data pantulan dari gambar yang sedang dibaca.
Scanner adalah Suatu alat elektronik yang fungsinya mirip dengan mesin fotokopi. Mesin fotocopy hasilnya dapat langsung dilihat pada kertas sedangkan scanner hasilnya ditampilkan pada layar monitor komputer dahulu kemudian baru dapat diubah dan dimodifikasi sehingga tampilan dan hasilnya menjadi bagus yang kemudian dapat disimpan sebagai file text, dokumen dan gambar. Scanner merupakan suatu alat yang digunakan untuk memindai suatu bentuk maupun sifat benda, seperti dokumen, foto, gelombang, suhu, digunakan untuk mengambil citra cetakan (gambar, foto, tulisan) untuk diolah atau ditampilkan melalui komputer. Hasil pemindaian itu pada umumnya akan ditransformasikan komputer sebagai data digital Data yang telah diambil dengan scanner itu , bisa dimasukkan secara langsung ke semua aplikasi computer computer yang mengenali teks ASCII. Perbedaan tiap scanner dari berbagai merk terletak pada pemakaian teknologi dan resolusinya. Pemakaian teknologi misalnya penggunaan tombol-tombol digital dan teknik pencahayaan.
B. Sejarah Scanner
Sejarah perkembangan scanner berawal pada tahun 1975, ketika Ray Kurzweil dan timnya menciptakan Kurzweil Reading Machine beserta software Omni-Font OCR (Optical Character Recognation) Technology. Software ini berfungsi mengenali teks yang ada dalam objek yang discan dan menerjemahkannya menjadi data dalam bentuk teks.
Dari awal perkembangan itulah teknologi scanner berawal dan akhirnya terus berkembang sampai saat ini dengan teknologi yang semakin lama semakin maju. Kini scanner sudah dapat digunakan untuk menscan objek tiga dimensi dan film negatif.
Bentuk dan ukuran scanner bermacam-macam, ada yang besarnya seukuran dengan kertas folio ada juga yang seukuran postcard, bahkan yang terbaru, berbentuk pena yang baru diluncurkan oleh perusahaan WizCom Technologies Inc. Scanner berukuran pena tersebut bisa menyimpan hingga 1.000 halaman teks cetak dan kemudian mentransfernya ke sebuah komputer pribadi (PC). Scanner berukuran pena tersebut dinamakan Quicklink. Pena scanner itu berukuran panjang enam inci dan beratnya sekitar tiga ons. Scanner tersebut dapat melakukan pekerjaannya secara acak lebih cepat dari scanner yang berbentuk datar.
Data yang telah diambil dengan scanner itu, bisa dimasukkan secara langsung ke semua aplikasi komputer yang mengenali teks ASCII.
Pada saat ini, scanner sudah semakin berkembang dengan pesat. Banyak sekali scanner yang beredar di dunia dengan berbagai merk, diantaranya scanner keluaran dari Canon, Hewlett Packard ( HP ), EPSON, UMAX , Panasonic, Samsung, Fujitsu, Lexmark dan masih banyak lagi brand scanner yang lainnya yang semakin berkembang dengan pesat seiring penemuan baru teknologi scanner.
Penemuan scanner sangat terkait dengan perkembangan teknologi photography,fotokopi dan optical machine. Penemu scanner adalah Robert S. Ledley lahir di Newyork, Amerika Serikat pada tahun 1926. Hingga akhirnya pada tahun 1943 lahirlah CT Scanner yang mampu memindai seluruh tubuh dari ujung rambut hingga ujung kaki. Mesin temuannya itu di namakan Automatic Computerized Transverse Axial (ACTA).Demikian sejarah singkat penemuan scanner dan perkembangan scanner dari awal penemuannya sampai sekarang scnner baru dengan teknologi berbeda dan canngih telah ditemukan dan dikembangkan di dunia oleh berbagai Company seperti yang disebutkan di atas.
C. Macam – Macam Scanner
Bentuk dan ukuran scanner bermacam-macam, ada yang besarnya seukuran dengan kertas folio ada juga yang seukuran postcard, bahkan yang terbaru, berbentuk pena yang baru diluncurkan oleh perusahaan WizCom Technologies Inc. Scanner berukuran pena tersebut bisa menyimpan hingga 1.000 halaman teks cetak dan kemudian mentransfernya ke sebuah komputer pribadi (PC). Scanner berukuran pena tersebut dinamakan Quicklink. Pena scanner itu berukuran panjang enam inci dan beratnya sekitar tiga ons. Scanner tersebut dapat melakukan pekerjaannya secara acak lebih cepat dari scanner yang berbentuk datar. Data yang telah diambil dengan scanner itu, bisa dimasukkan secara langsung ke semua aplikasi komputer yang mengenali teks ASCII. Pada saat ini banyak sekali scanner yang beredar di dunia dengan berbagai merk pula, diantaranya scanner keluaran dari Canon, Hewlett Packard ( HP ), EPSON, UMAX dan masih banyak lagi.
Perbedaan tiap scanner dari berbagai merk terletak pada pemakaian teknologi dan resolusinya. Pemakaian teknologi misalnya penggunaan tombol-tombol digital dan teknik pencahayaan. Terdapat beberapa jenis pemindai bergantung pada kegunaan dan cara kerjanya, antara lain:
1.
Pemindai
gambar
Di
antara jenis-jenis pemindai tersebut, pemindai gambar adalah yang paling sering
disebut sebagai pemindai.
Berdasarkan cara penggunaan
scanner terdiri dari 2 jenis yaitu:a. Hand Held scanner
Scanner yang pemakainanya menggunakan tangan untuk menggerakkan scanner yang nantinya akan menscan object yang akan di scan. Scanner jenis ini banyak digunakan padasupermarket, mall, minimarket, dan tempat lainnya yang digunakan untuk menscan harga barang dan menscan barkode.
b. Flat bed Scanner
Scanner yang penggunaannya dengan cara meletakkan objek yang akan discan diantara lensa sensor dan cover dan biasanya banyak dipakai di perkantoran untuk menscan dokumen, teks, image, photo, dan dokumen lainnya.
D. Komponen-komponen Scanner
Komponen-komponen yang
dimaksud adalah komponen-komponen pada scanner flatbed. Komponen tersebut
adalah :
a. Alas
kacaAlas kaca digunakan sebagai wadah dari gambar yang akan dibaca.
b. Sumber Cahaya
Sumber cahaya berupa lampu dengan intensitas cahaya cukup tinggi akan menghasilkan cahaya yang diarahkan ke gambar.
c. Sensor sinal pantulan
Jenis yang umum digunakan untuk jenis scanner flat bed adalah sensor CCD(charge-coupled devices). Alat ini berfungsi seperti mata yang akan membaca sinar pantulan dari gambar Untuk mengarahkan sampai ke CCD, cahaya pantulan dari gambar diarahkan dengan menggunakan sejumlah cermin dan lensa scanner.
d. Motor Stepper dan pita bergerigi
Karena data dibaca baris perbaris, maka dibutuhkan motor stepper dan pita bergerigi untuk menggerakan lampu dan CCD.
e. Penutup
Penutup digunakan untuk menghindari sinar luar yang masuk, sehingga data yang dibaca oleh CCD benar-benar data pantulan dari gambar yang sedang dibaca.
Pengertian dan jenis-jeniis dioda
Pastinya banyak yang ingin mengetahui pengertian dioda dan ada berapa kah jenis-jenis dioda itu.
Gambar 1. Ligbt Emitting Diode (LED)
Dioda
adalah perangkat dua-terminal, memiliki dua elektroda aktif, antara yang
memungkinkan transfer arus dalam satu arah saja. Dioda dikenal untuk properti searah.
Pada dasarnya, dioda digunakan untuk tujuan meluruskan bentuk gelombang, dan
dapat digunakan dalam pasokan listrik atau dalam detektor radio. Mereka juga
dapat digunakan dalam sirkuit di mana ‘salah satu cara’ efek dioda diperlukan.
Kebanyakan dioda terbuat dari semikonduktor seperti silikon, bagaimanapun,
germanium juga digunakan kadang-kadang. Dioda mengirimkan arus listrik dalam
satu arah, namun cara di mana mereka melakukannya dapat bervariasi.
Beberapa jenis dioda adalah:
1. Light Emitting Diode (LED)Gambar 1. Ligbt Emitting Diode (LED)
LED atau dioda pemancarkan cahaya
adalah dioda yang paling dikenal saat ini. Mereka dioda pn yang memungkinkan
transfer elektron antara elektroda dan menghasilkan cahaya. Namun, tidak semua
LED memancarkan cahaya tampak. Ada yang memancarkan cahaya inframerah, yang
tidak dapat dilihat oleh mata manusia. LED tersebut digunakan pada remote
kontrol televisi, pemutar DVD, dll. Ketika dioda dihidupkan atau bias maju,
elektron bergabung kembali dengan lubang dan melepaskan energi dalam bentuk
cahaya. Ini berarti eksitasi elektronik ujung tombak dari emisi foton, yang
pada gilirannya menghasilkan emisi cahaya atau electroluminescence.
Aluminium gallium indium phosphide atau aluminium gallium arsenide umumnya
bahan yang digunakan dalam pembuatan LED. Warna yang dipancarkan oleh LED, akan
tergantung pada kombinasi bahan semikonduktor yang digunakan.
2. Diode Zener
Gambar 2. Diode Zener
Dioda Zener adalah jenis dioda yang
tidak hanya memungkinkan arus mengalir melalui itu dalam satu arah seperti
dioda lainnya, tetapi dalam reverse bias, juga memungkinkan arus mengalir ke
arah sebaliknya, jika tegangan melebihi batas tertentu. Batas tegangan dikenal
sebagai tegangan Zener dan tetap untuk dioda Zener dengan tegangan tembus mulai
dari 1.8V ke 200V. Dengan demikian, dioda Zener melindungi sirkuit dari
kerusakan. Berbeda, dioda droped, dioda tersebut memiliki berat-doped sambungan
pn dan doping dilakukan secara berbeda untuk mencapai Zener yang berbeda
tegangan rusaknya. Dioda ini sebagian besar digunakan untuk mengontrol tegangan
dalam sirkuit listrik.
3. Schottky Diode
Gambar 3.Schottky Diode
Juga disebut sebagai dioda pembawa
panas, dioda Schottky dioda yang menampilkan drop tegangan maju lebih rendah,
dibandingkan dengan silikon biasa dioda pn. Penurunan tegangan mungkin di suatu
tempat antara 0,15 dan 0,4 volt pada arus rendah, dibandingkan dengan 0,6 volt
untuk dioda silikon. Semakin rendah drop tegangan membantu saklar dioda dalam
waktu yang lebih singkat. Dengan demikian, mereka berguna untuk mencegah
saturasi transistor dan juga digunakan dalam aplikasi penjepitan-tegangan.
Dalam rangka untuk mencapai kinerja ini, dioda ini dibangun berbeda dari dioda
normal, dengan logam untuk kontak semikonduktor. dioda Schottky digunakan dalam
aplikasi RF dan aplikasi penyearah.
4 4. Laser Diode
Gambar 4. Laser Diode
Jenis dioda berbeda dari jenis LED,
karena menghasilkan cahaya koheren, yang tidak lain adalah radiasi di mana
gelombang dari frekuensi yang sama dan dalam fase yang sama. Dioda ini dalam
ukuran kecil, namun, dibandingkan dengan ukuran tubuhnya, output lebih bagus.
dioda Laser dapat dibagi menjadi dua jenis: dioda daya rendah dan dioda daya
tinggi. Cahaya koheren yang dihasilkan oleh dioda ini membuat mereka cocok
untuk perangkat seperti DVD dan CD drive, laser pointer, high-definition TV,
pembaca barcode, dll. Laser dioda lebih mahal daripada LED. Namun, mereka lebih
murah daripada bentuk lain dari generator laser. Selain itu, ini dioda laser
memiliki hidup yang terbatas.
5. Photodiode
Gambar 5. Photodiode
Dioda digunakan untuk mendeteksi
cahaya dan mengubahnya cahaya yang jatuh di atasnya menjadi arus listrik.
Mereka memiliki lebar, persimpangan pn transparan dan bekerja pada mekanisme
efek fotolistrik. Dioda ini beroperasi di reverse bias, bahkan jumlah kecil
arus, yang dihasilkan dari cahaya, dapat dideteksi dengan mudah. Dioda juga
dapat digunakan untuk menghasilkan listrik, yang digunakan sebagai sel surya
dan bahkan dalam fotometri. Beberapa foto dioda memiliki lapisan undoped
terjepit di antara p dan n lapisan, dan dioda tersebut disebut dioda PIN. Ini
jenis fotodioda lebih populer digunakan saat ini, karena efisiensi yang lebih
tinggi.
6. Diode varicap atau Varactor Diode
Gambar 6. Diode Varicap atau Varactor Diode
Juga disebut sebagai dioda varicap,
dioda ini varactor dioda dengan kapasitansi variabel. Mereka adalah dioda
dengan standar sambungan pn, yang selalu beroperasi di reverse-bias. Dalam mode
reverse-bias, mereka menunjukkan variabel kapasitansi bersama dengan tegangan
variabel. Dengan meningkatnya tegangan balik, kapasitansi dari dioda varactor
menurun. Jumlah doping mengontrol jumlah kapasitansi, yang berarti lebih banyak
doping, lebih rentang kapasitansi dioda. Dioda varactor terutama ditemukan
penggunaannya dalam rangkaian frekuensi radio, dimana mereka digunakan untuk
menyetel sirkuit, seperti dalam peralatan komunikasi. Inilah sebabnya mengapa
dioda juga disebut sebagai penyetel dioda.
7. Rectifier Diode
Gambar 7.Rectifier Diode
Dioda ini digunakan untuk
memperbaiki bolak-balik input daya dalam pasokan listrik. Ini berarti mereka
mengkonversi alternating current (AC) ke arus searah (DC). Mereka sangat
berguna dalam perangkat DC yang membutuhkan aliran kontinu arus searah.
Rectifier dioda dapat lebih diklasifikasikan menjadi dua jenis: gelombang penuh
dan rectifier setengah gelombang. penyearah Setengah gelombang memungkinkan
aliran hanya setengah positif dari gelombang melalui itu. Penyearah gelombang
penuh di sisi lain memiliki kombinasi dari dua dioda yang memperbaiki tidak
hanya setengah positif dari gelombang, tetapi juga setengah negatif dari
gelombang.
8. Dioda
Bridge
Gambar 8. Dioda Bridge
Dioda
ini adalah dioda silicon yang di rangkai menjadi suatu bridge dan dikemas menjadi
satu - kesatuan komponen. Di pasaran terjual berbagai bentuk dioda bridge
dengan berbagai macam kapasitasnya. Ukuran dioda bridge yang utama adalah
voltage dan ampere maksimumnya.
9. Dioda Kontak Titik
Gambar 9. Dioda Kontak Titik
Dioda kontak titik di pergunakan
untuk mengubah frekuensi tinggi menjadi frekuensi rendah.
10. Dioda Hubungan
Gambar 10. Dioda Hubungan
Dioda ini dapat mengalirkan arus
atau tegangan yang besar hanya satu arah.Dioda ini bias di gunakan untuk
menyearahkan arus dan tegangan . Dioda ini memiliki tegangan maksimal dan arus
maksimal, misalnya Dioda tipe 1N4001 ada 2 jenis yaitu yang berkapasitas 1A/50V
dan 1A/100V. Simbol diode hubungan sama dengan symbol diode kontak titik.
Langganan:
Postingan (Atom)